GAYA MEDAN.COM - Setelah tiga hari penuh kegelisahan, misteri pembunuhan mahasiswa bernama Bonio Raja Gadja di Marindal II mulai menemukan titik terang.
Pasalnya, Tim gabungan Satreskrim Polrestabes Medan dan Unit Reskrim Polsek Patumbak dikabarkan berhasil menangkap satu orang terduga pelaku yang diduga kuat terlibat langsung dalam aksi sadis tersebut.
Penangkapan ini sekaligus menjawab keresahan warga yang sebelumnya digemparkan oleh penemuan mayat mahasiswa tersebut di dalam rumah permanen berpagar besi nomor 11, Jalan Pendidikan Gang Rambe, Dusun IV, Desa Marindal II, Kecamatan Patumbak, Deli Serdang, Jum'at (14/11/2025) malam
Dari informasi yang diperoleh wartawan, polisi turut mengamankan sepeda motor Honda Vario warna putih tanpa plat, yang diduga kuat dibawa kabur pelaku setelah menghabisi nyawa korban.
Kapolsek Patumbak Kompol Daulat Simamora saat dikonfirmasi pada Minggu (16/11/2025), membenarkan adanya penangkapan tersebut.
“Benar, satu pelaku sudah kita amankan. Diduga kuat terlibat dalam pembunuhan mahasiswa itu,” tegasnya.
Namun Kompol Daulat belum mau membeberkan identitas, hubungan pelaku dengan korban, ataupun motif di balik aksi keji tersebut.
“Sabar ya? Nanti kita rilis dan paparkan. Saat ini masih dilakukan pendalaman,” jawabnya singkat sebelum menutup komunikasi,"ujarnya
Ia menyebutkan bahwa penyidik bergerak cepat karena kasus ini menjadi perhatian luas masyarakat.
“Kalau sudah lengkap, pasti dirilis secara resmi. Untuk saat ini kita fokus pendalaman dulu,” jawabnya singkat sebelum menutup komunikasi.
Penangkapan itu langsung menyebar cepat di lingkungan Marindal II. Beberapa warga yang ditemui wartawan mengaku lega mengetahui satu pelaku sudah diamankan.
“Syukurlah cepat ketangkap. Itu anak masih muda, kasihan keluarganya. Kami berharap siapa pun yang terlibat ditangkap, ” ujar seorang warga yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian.
Warga lainnya juga berharap polisi mengungkap motif dugaan pembunuhan yang disebut-sebut sangat sadis karena korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan dengan bercak darah di lantai rumah.
"Kami mengucapkan syukur polisi dengan cepat menangkap palaku, ya kami sudah
lega mengetahui ada pelaku sudah diamankan,"ungkap warga.(GM)
